VIKING TIAWAN.BLOGSPOT.TW, BANDUNG - Persib Bandung akan bekerjasama dengan Inter Milan. Sebagai salah satu langkah awal, pelatih Djadjang 'Djanur' Nurdjaman dikirim ke markas Inter Milan di Italia pada 14 Januari untuk mendapat pelatihan selama setahun.
Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB), Glenn Sugita, membocorkan sedikit mengenai maksud kepergian Djadjang di akun Twitter pribadinya, @glennpersib. Kepergian Djadjang, di antaranya karena Persib ingin membangun fondasi meski sepak bola Indonesia masih kabur.
"2016 adalan momen untuk membangun kembali pondasi @persib sebagai klub profesional terbaik. Bulan ini (Januari 2016) @persib kerjasama dengan @intermilan akan lakukan pembinaan dan pelatihan pemain dan pelatih," tulis Glenn, Jumat (8/1).
"Tahun 2016 adalah tahun yang harus disikapi dengan antisipasi. Setelah gelar ISL 2014 dan Presiden Cup 2015, kami akan menghadapi ketidakpastian. Tahun 2016 adalah momen untuk Persib membangun kembali fondasi sebagai klub profesional terbaik," tutur Glenn.
Selain itu, Glenn pun menjelaskan visi Persib pada tahun 2016. Menurutnya, setelah sukses menjuarai Indonesia Super League (ISL) 2014 dan Piala Presiden 2015, tim asal Kota Kembang itu akan menghadapi ketidakpastian nasib karena kondisi sepakbola nasional yang belum normal.
Menurutnya, Djadjang akan menimba ilmu tentang kepelatihan usia dini dan belajar kepelatihan kepada Inter. "Minggu depan Coach Djadjang Nurdjaman akan diberangkatkan ke Italia untuk pelatihan coaching. Program untuk Djanur meliputi Knowledge of Methodology of the Inter Milan Academy with specific reference of U16-U19. Sebelum keberangkatan Djanur, kami akan melakukan pressconf bersama Inter," tulisnya lagi.
Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB), Glenn Sugita, membocorkan sedikit mengenai maksud kepergian Djadjang di akun Twitter pribadinya, @glennpersib. Kepergian Djadjang, di antaranya karena Persib ingin membangun fondasi meski sepak bola Indonesia masih kabur.
"2016 adalan momen untuk membangun kembali pondasi @persib sebagai klub profesional terbaik. Bulan ini (Januari 2016) @persib kerjasama dengan @intermilan akan lakukan pembinaan dan pelatihan pemain dan pelatih," tulis Glenn, Jumat (8/1).
"Tahun 2016 adalah tahun yang harus disikapi dengan antisipasi. Setelah gelar ISL 2014 dan Presiden Cup 2015, kami akan menghadapi ketidakpastian. Tahun 2016 adalah momen untuk Persib membangun kembali fondasi sebagai klub profesional terbaik," tutur Glenn.
Selain itu, Glenn pun menjelaskan visi Persib pada tahun 2016. Menurutnya, setelah sukses menjuarai Indonesia Super League (ISL) 2014 dan Piala Presiden 2015, tim asal Kota Kembang itu akan menghadapi ketidakpastian nasib karena kondisi sepakbola nasional yang belum normal.
Menurutnya, Djadjang akan menimba ilmu tentang kepelatihan usia dini dan belajar kepelatihan kepada Inter. "Minggu depan Coach Djadjang Nurdjaman akan diberangkatkan ke Italia untuk pelatihan coaching. Program untuk Djanur meliputi Knowledge of Methodology of the Inter Milan Academy with specific reference of U16-U19. Sebelum keberangkatan Djanur, kami akan melakukan pressconf bersama Inter," tulisnya lagi.
0 komentar:
Posting Komentar